Karang Taruna Tunas Gemilang Pelangan,Siap Bersinergi Membangun Desa.

Pengurus Karang Taruna Tunas Gemilang Desa Pelangan Kec.Sekotong Kab.Lombok Barat,foto bersama usai pengamanan lebaran ketupat.

Kimsekotong.com- Karang Taruna Tunas Gemilang Desa Pelangan Kecamatan Sekotong Kabupaten Lombok Barat,menyatakan siap bersinergi untuk membangun Desa Pelangan menuju ke arah yang lebih baik. Dukungan penuh yang diberikan oleh pemerintah desa, tidak di sia siakan oleh para pengurus Karang Taruna di desa ini.

Banyak kegiatan yang telah dilaksanakan,baik kegiatan sosial,olahraga maupun kegiatan pemberdayaan dan pembinaan pemuda.

"Hampir setiap kegiatan di desa,Karang Taruna selalu di libatkan,bahkan di relawan satgas covid 19 Desa Pelangan,karang taruna dilibatkan,"Kata Rusnan,S.Pd, ketua Karang Taruna Tunas Gemilang Desa Pelangan saat dikonfirmasi sedang mengikuti kegiatan penyekatan arus masuk kendaraan menuju tempat wisata di Kecamatan Sekotong,untuk merayakan lebaran ketupat.Minggu (31/05/2020).

Bersama 33 anggota Karang Taruna di Desa Pelangan,Rusnan mengatakan telah banyak membantu pemerintah desa dalam berbagai bentuk kegiatan. "Selama ini karang taruna selalu di libatkan dalam berbagai kegiatan di desa.Beberapa waktu lalu kami ada kegiatan sosial yakni pembuatan bak sampah yang di bagikan ke tempat ibadah seperti masjid,musholla dan pura yang ada di Desa Pelangan,"ucapnya.

Selama masa kepemimpinannya,Ia berharap supaya Karang Taruna Tunas Gemilang Desa Pelangan mampu berkontribusi baik di tingkat desa,kecamatan maupun kabupaten. "Dengan adanya dukungan penuh baik materi maupun moril,kami sebagai karang taruna di Desa Pelangan berharap supaya bisa menggaungkan nama Karang Taruna Tunas Gemilang di tingkat kecamatan,bahkan hingga ke tingkat yang lebih tinggi melalui hasil karyanya,"harap ketua karang taruna yang juga merupakan seorang guru tersebut.

Menanggapi ketua karang taruna,Kepala Desa Pelangan juga berharap agar karang taruna dan lembaga lembaga desa lainnya,bersinergi dalam setiap kegiatan pembangunan di desa. "Jika saja tidak terjadi wabah corona ini,kami sudah punya rencana untuk membuka berbagai spot wisata di Desa Pelangan.Di mana pengelolaannya akan melibatkan para pemuda melalui wadah yang bernama pokdarwis dan juga Bumdes,"ujar Zainul Hafiz,SH, Kepala Desa Pelangan.

Selain dukungan moril,Zainul juga memberikan suport kepada lembaga lembaga desa dalam bentuk pengadaan seragam dan penyediaan sarana komunikasi seperti HT. "Ya,kami melakukan pengadaan alat komunikasi berupa HT sebanyak 40 unit untuk di pergunakan sebagai media komunikasi ketika ada kegiatan seperti ini,"jelasnya kepada KIM Sekotong saat memantau kegiatan penyekatan kendaraan di pintu masuk menuju pantai mekaki. Hal tersebut di lakukan untuk melaksanakan edaran dari Bupati Lombok Barat terkait penutupan tempat wisata pada saat lebaran ketupat.(sid).