Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Budaya Gotong Royong,Ternyata Masih Di Lestarikan Warga Dusun Mertak Mas Kedaro.

Warga Dusun Mertak Mas Desa Kedaro Kec.Sekotong Lombok Barat,bergotong royong meratakan pinggir rabat jalan dusun yang di bangun pemerintah desa melalui dana desa (07/06/2020).


Kimsekotong.com
,-Warga Masyarakat Dusun Mertak Mas Desa Kedaro Kecamatan Sekotong,kini bernapas lega.Pasalnya jalan yang menghubungkan dusun tersebut dengan dusun lainnya, kini telah di rabat melalui Dana Desa (DD) Desa Kedaro tahun anggaran 2020.

Saking senangnya,warga pun secara bergotong royong berswadaya untuk melakukan penimbunan pinggir rabat sepanjang 360 meter tersebut.Minggu, ( 07/06/2020).

Dengan di rabatnya nya jalan di dusun mereka,warga terlihat antusias bergotong royong,meski gotoroyong saat ini sudah jarang di lakukan, Namun di dusun ini,gotong royong akan trus di lakukan sehingga menjadi sebuah warisan di masa mendatang.

Jalan Dusun Mertak Mas ini sudah lama di impikan warga untuk di perbaiki, namun pada tahun ini baru bisa di bangun atau di rabat dari anggaran dana desa yang sudah di tentukan. 


Kepala Dusun Mertak Mas, Jasiah, mengatakan:
"saya sangat berterimakasih kepada warga yang telah banyak membantu dan mendukung apa yang menjadi program kita didusun, salah satunya ber gotong royong.Hal ini yang menjadi kebanggaan kami di sini semangat persatuan masyarakat di dusun kami ini sangat kental sekali ,"ucapnya. 

Lalu Sahidallah, Sekretaris Desa Kedaro menambahkan, bahwa pentingnya peran masyarakat dalam pembangunan.

"Sehingga apapun bentuk program dari pemerintah desa akan cepat terlaksana,terlebih saat ini di bangunkannya jalan rabat tentu masyarakat harus punya andil, harus ada rasa memiliki, yaitu menjaga, memelihara dan merawatnya,"ujar Lalu Idal.

Sekdes juga berharap agar semangat gotong royong harus terus di lestarikan karena semangat ber gotong  royong  di dasari oleh rasa memilliki.(zul).

Posting Komentar untuk "Budaya Gotong Royong,Ternyata Masih Di Lestarikan Warga Dusun Mertak Mas Kedaro. "