Data SDGs Finis,Pemdes Sekotong Tengah Lakukan Musdes Penetapan..

Musdesus penetapan data SDGs Desa Sekotong Tengah Tahun 2021.

Kimsekotong.com,-Pemerintah Desa Sekotong Tengah Kecamatan Sekotong Kabupaten Lombok Barat,menetapkan data desa Berbasis SDGs Tahun 2021.Kamis (22/7/2021) bertempat di Aula Kantor Desa Sekotong Tengah.Hadir pada Musyawarah Khusus Penetapan Data Desa Berbasis SDGs tersebut dihadiri oleh Tenaga Ahli (TA) Pelayanan Sosial Dasar (PSD) Kab.Lobar,Hesti D Hapsari,KasiPemerintahan Kecamatan Sekotong,Nurajin,S.Sos,Pendamping Lokal Desa (PLD) KecamatanSekotong,Sapriadi,S.Pdi.Sedangkan dari unsur Pemerintahan Desa Sekotong Tengah yaitu Kepala Desa,BPD,LPM,PKK,Kader Posyandu,Kadus dan Relawan Satgas Data Desa Sekotong Tengah.

Acara dimulai dengan pembukaan Musdesus oleh Ketua BPD Sekotong Tengah,Sami'in,S.Pdi."Data merupakan sesuatu yang sangat penting yang harus dimiliki oleh desa. Namun demikian,masih terdapat banyak warga yang belum memiliki data adminduk.Ini yang harus menjadi perhatian Pemdes Sekotong Tengah,"ucap Sami'in sebelum membuka musdesus.

Pada kesempatan yang sama juga disampaikan oleh Lalu Sarappudin,Kades Sekotong Tengah bahwa data merupakan ruhnya desa."Terima kasih kepada para relawan yang telah bekerja menyiapkan data desa berbasis SDGs.Semoga apa yang telah dilakukan menjadi kebaikan untuk kita semua,"ujar Kades Sekotong Tengah 2 priode ini.Dalam laporannya,Ketua Satgas Relawan Desa sekotong Tengah,Muhamad Rasid menyampaikan tentang capaian hasil pendataan SDGs yang dilakukan selama bulan mei hingga juni 2021.

Berdasarkan laporan ketua satgas,terdapat 2.629 KK yang telah didata.Dari sekian jumlah KK tersebut tersebar di 65 RT yang terdapat di 18 dusun dengan jumlah 9.396 jiwa.
Dari ribuan jiwa tersebut terdiri dari 4.673 Penduduk laki-laki dan 4.720 penduduk perempuan.

Adapun output dari pendatan SDGs tersebut,menurut ketua pokja yang sekaligus sekretaris desa ini menyebutkan yakni tersedianya data profil desa,data induk penduduk desa By Name By Adress(BNBA),data sosial desa,data kesehatan,pendidikan,kamtibmas dan juga potensi SDA dan SDM Desa Sekotong Tengah."Untuk dapat mengakses data tersebut dapat kami sediakan melalui soft copy,print out,website desa dan juga beberapa aplikasi lainnya,"jelas Rasid.

Terkait kendala selama pendataan,Ketua KIM Sekotong ini menyatakan kesulitan pada akses aplikasi dari Kemendes yang tidak bisa diakses atau mengalami eror.

Tenaga Ahli Pelayanan Sosial Dasar (PSD) Kab.Lobar,Esti D Hapsari. 

Menanggapi keluhan tersebut,TA.PSD Kabupaten Lombok Barat,Esti Dyah Hapsari menyatakan aplikasi tersebut eror karena digunakan secara nasional."Pada awal-awalnya aplikasi tersebut bisa diakses.Namun menjelang deadline mengalami eror karena digunakan seluruh Indonesia,"ungkapnya.

Tetapi dijelaskan Esti,penginputan data SDGs online masih bisa dilakukan secara terbatas oleh enumerator masing-masing desa.Musdesus di akhiri dengan penandatanganan berita acara penetapan oleh Kades,Ketua BPD,Ketua Satgas dan PLD.(sid).

Berbagi :